UMK – Sebanyak 1.718 mahasiswa Universitas Muria Kudus (UMK), siap mengambil peran dalam program pemberdayaan masyarakat. Peran itu dimanifestasikan dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN), yang akan segera digelar.
Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) UMK, Ir. Shodiq Eko Ariyanto, MP., mengatakan, KKN untuk gelombang I akan dilaksanakan pada 26 Juli – 26 Agustus mendatang di dua kabupaten, yakni Kabupaten Demak dan Kabupaten Pati.
‘’Untuk Kabupaten Demak, KKN akan ditempatkan di Kecamatan Wonosalam dan Kecamatan Mijen, sedang untuk Kabupaten Pati, KKN akan digelar di Kecamatan Gabus dan Kecamatan Wedarijaksa,’’ ujar Shodiq Eko Ariyanto.
Kepala LPM UMK itu menambahkan, KKN gelombang II akan dilangsung dari 15 Januari hingga 15 Februari tahun depan. Rencananya, gelombang II KKN itu akan ditempatkan di Kabupaten Jepara, dengan menempati dua wilayah, yaitu Kecamatan Mayong dan Kecamatan Nalumsari.
Kepala LPM yang juga dosen Fakultas Pertanian itu menjelaskan, penekanan KKN kali ini lebih pada pengentasan kemiskinan melalui program-program yang dilakukan, dengan menyelaraskan platform Sustainable Development Goals (SDGs).
‘’Berbagai bidang garapan dalam KKN yang akan dilakukan mahasiswa, antara lain pemberdayaan di bidang pendidikan, kesehatan, hingga lingkungan. Untuk pemberdayaan lingkungan ini, mencakup lingkungan sosial dan ekonomi masyarakat,’’ paparnya. (Eros)