iden
Previous Next

User Rating: 0 / 5

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

UMK – Fakulyas Hukum (FH) Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar wisuda fakultas dengan total 49 wisudawan/wisudawati dari program sarjana maupun pascasarjana. Dengan rincian, 17 wisudawan/wisudawati dari program pascasarjana dan 32 wisudawan/wisudawati dari program sarjana.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Masjid Darul Ilmi UMK, Sabtu (27/05/2023). Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Hukum UMK, Dr. Hidayatullah, S.H., M.Hum. menyampaikan, calon  wisudawan/wisudawati FH UMK diharapkan memiliki kemampuan daya saing global.

“Sehingga menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan tinggi hukum yang berkualitas, berbasis kearifan lokal dan berdaya saing global,” tutur Dr. Hidayatullah.

Dengan gelar yang telah disandang saat ini, baik S.H., maupun M.H., selayaknya (segenap calon wisudawan/wisudawati FH UMK) dapat berkontribusi aktif dalam mengembangkan sistem hukum dan disiplin ilmu hukum.

“Tidak hanya nasional melainkan juga regional dan internasional. Dengan kelulusan dan kontribusi saudara di tengah masyarakat sesuai fungsi dan peran masing-masing sangatlah diharapkan akan mendorong bangsa mencapai cita-cita,” jelasnya.

Sementara itu, calon wisudawan terbaik dari program studi Ilmu Hukum Strata 2 FH UMK, Desi Ari Hartanta, S.H. mengungkapkan, hari ini memang menjadi akhir dalam menempuh pendidikan formal di jenjang perguruan tinggi.

“Akan tetapi, detik ini pula sekaligus menjadi awal dari perjuangan baru untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik,” serunya.

Lebih lanjut, ia berharap ke depannya FH UMK akan bergerak lebih maju lagi. “Baik dalam segi akreditasi maupun standarisasi akademik,” tukasnya. (Humas-Linfokom)

Previous Next

User Rating: 0 / 5

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive

UMK - Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus (UMK) mengadakan seminar entrepreneur dan pelatihan hidroponik dengan tajuk "Membentuk Jiwa Entrepreneur Muda yang Mandiri, Kreatif dan Inovatif di Bidang Pertanian". Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Seminar Gedung Rektorat lantai IV UMK, Rabu (24/05/2023).

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian Ir. Veronica Kristiani, M.P.  berharap, mahasiswa tidak hanya sebatas belajar di bangku kuliah saja, akan tetapi juga belajar di luar kampus dengan petani-petani yang sukses. Hal ini bertujuan agar ilmu yang didapatkan dapat meningkatkan soff skill.

Sehingga nantinya mampu menerapkan ilmunya pada dunia usaha pertanian, salah satunya budidaya tanaman hidroponik. Hal ini tentunya tidak terlepas dari slogan Fakultas Pertanian yaitu KEREN (Kreatif, Edukatif, Religius, Entrepreneur dan Nasonalis),” terangnya.

Sementara itu, praktisi dari owner bertani agrofarm Semarang, sekaligus Ketua Himpunan Petani Milenial Indonesia Kota Semarang, Rahmatul Khafidi S.P. menceritakan, dirinya mengawali bisnis hidroponik ini dengan modal awalnya hanya Rp 2 juta. Hingga saat ini, dia telah mempunyai dua kebun dengan 26.000 lubang tanam dengan panen mencapai 50-60 kg per-hari dengan omzet bulanannya mencapai kurang lebih Rp 15 juta.

Lebih lanjut, ia memaparkan, cara pemasaran produk hidroponik yaitu dengan membuat produk lalu menawarkannya ke pasar. Menurutnya, jika ingin memulai berbisnis harus membuat produknya terlebih dahulu baru memikirkan pasar yang akan dituju.

“Banyak orang yang kadang ingin memulai bisnis mencari pasar yang akan dituju terlebih dahulu, itu yang salah menurut saya. Harusnya buat produk dulu, kalau hidroponik harus buat sampel sayurnya dulu,” jelasnya.

“Budidaya dulu yang bagus kalau hasilnya bagus baru ditawarkan pada outlet-outlet atau bisnis yang berkaitan dengan bisnis kita. Produk yang dibuat akan meningkatkan daya tawar kita dalam memasarkan produk sehingga konsumen lebih percaya," sambung Rahmatul Khafidi.

Di akhir pemaparannya, Rahmatul Khafidi memberikan pelatihan dasar menanam hidroponik dengan sistem wick. Dimulai dari pengenalan alat dan bahan yang digunakan dalam metode tanam hidroponik.

Penyemaian dilakukan dengan menggunakan media rockwool (produk mineral ringan yang terbuat dari bahan bebatuan) dan diletakkan di nampan/talam. Setelah benih tumbuh, media rockwool dipindahkan ke netpot (wadah media tanam) dan diletakkan di lubang tanam.

“Nutrisi yang dibutuhkan dalam metode hidroponik yaitu AB mix yang dicampurkan dalam air dengan takaran 5ml per liter air tiap masing-masing nutrisi. Nutrisi ini berperan penting dalam pertumbuhan bibit sayuran hidroponik. Selain nutrisi, hal lain yang penting dalam budidaya hidroponik yaitu pH air dan oksigen terlarut di dalam air,” pungkasnya. (Humas-Linfokom)

Previous Next

User Rating: 5 / 5

Star ActiveStar ActiveStar ActiveStar ActiveStar Active

UMK – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar wisuda fakultas di hotel Griptha, Rabu (24/05/2023). Dalam kesempatan tersebut, Dekan FEB UMK, Dr. Kertati Sumekar, SE., MM. berharap akan tumbuh generasi-generasi wirausaha/entrepreneur muda yang maju dalam teknologi sertamampu melihat peluang dan mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul di masyarakat.

“Kunci sukses adalah bukan semata karena saudara kuliah di tempat favorit, bukan pula karena saudara lulusan terbaik, akan tetapi juga saudara memiliki life skill, kejujuran, kepercayaan, dan karakter yang kuat,” tuturnya.

Lebih lanjut, Dr. Kertati mengembalikan tanggung jawab untuk mendidik calon wisudawan/wisudawati kepada orang tua masing-masing.

“Terima kasih telah memberikan kepercayaan dalam menuntut ilmu kepada Fakultas Ekonomi dan BisnisUniversitas Muria Kudus. Setelah nanti Saudara/i menjadi alumni dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, saya jugaberpesan tetap menjaga nama baik dari FEB UMK dimanapun berada,” pesannya.

Sementara itu, perwakilan wisudawan/wisudawati terbaik asal Prodi Akuntansi, Viola Ardaneta menegaskan, calon alumni FEB UMK harus percaya diri. Menyusul kualitas yang dimiliki calon alumni FEB UMK dirasa mampu bersanding dengan mahasiswa lulusan kampus favorit lainnya.

“Hari ini menjadi akhir dalam menempuh pendidikan formal di jenjang perguruan tinggi sekaligus menjadi awal dari perjuangan baru untuk mewujudkan kehidupan yang lebih baik. Mari berikan yang terbaik untuk mimpi yang sudah kita pilih dan membuat mimpi itu menjadi semakin dekat dengan menjadi produktif setiapharinya,” tegasnya.

Menutup statemennya, Viola juga menyampaikan harapannya untuk FEB UMK, agar ke depannya dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Serta memberikan lebih banyak kesempatan untuk mahasiswa dalamrangka meminimalkan gap antara dunia pendidikan dan dunia kerja.

“Saya ucapkan selamat untuk kita semua. Mari kita jaga nama baik almamater dengan bersikap, bertuturkata, dan berperilaku selayaknya orang yang berpendidikan dengan siapapun dan dimanapun kita berada,” tukasnya. (Humas-Linfokom)

Previous Next

User Rating: 5 / 5

Star ActiveStar ActiveStar ActiveStar ActiveStar Active

UMK – Universitas Muria Kudus (UMK) menggelar kegiatan sosialisasi dan promosi di kawasan Car Free Day (CFD) di Alun-alun Simpang 7 Kudus serta di Alun-alun Pati, Minggu (21/05/2023).

Dalam CFD tersebut dilakukan pembagian brosur yang berisi informasi tentang UMK kepada pengunjung. Selain itu, disediakan pula meja informasi untuk masyarakat yang ingin tahu lebih lanjut mengenai UMK. 

Ketua Tim Promosi UMK, Nor Fadli, S.Kom., M.Kom. menyampaikan, dalam momen tersebut, UMK juga membagikan merchandise kepada masyarakat yang dapat menjawab kuis yang diberikan. 

“Masyarakat sangat antusias dengan kegiatan yang dilakukan UMK ini, terbukti dengan banyaknya masyarakat yang mengunjungi stand UMK pada saat CFD,” tutur Fadli.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UMK, Aditya Akbar Riyadi, S.Kom., M.Kom. menambahkan, momen CFD merupakan salah satu momen yang tepat untuk melaksanakan promosi bagi UMK. Menyusul ramainya khalayak yang memadati Alun-alun saat CFD.

“Sasarannya lebih luas ya kalau CFD. Mulai dari temen-temen yang masih SMA (sederajat) hingga orang tua siswa yang barangkali hendak mendaftarkan kuliah anak-anak mereka,” jelas Aditya Akbar.

Selain itu, sambungnya, kegiatan CFD tersebut juga dianggap tepat lantaran pada saat itulah tim promosi dapat berinteraksi dengan masyarakat secara langsung.

“Sembari menjelaskan secara rinci tentang eksistensi UMK di kancah persaingan perguruan tinggi negeri maupun swasta,” tegasnya. (Humas-Linfokom)

Page 1 of 482