Beasiswa Pacu Motivasi belajar

User Rating: 0 / 5

Star InactiveStar InactiveStar InactiveStar InactiveStar Inactive
 

UMK-“Beasiswa yang diberikan di Universitas Muria Kudus (UMK) memiliki tujuan utama untuk membantu keberhasilan studi mahasiswa, terutama dari mereka yang berasal dari golongan ekonomi lemah. Hal itu sesuai dengan Undang-undang (UU) no.20 tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) Bab V Pasal 12 ayat 1c,” ungkap Drs Hendy Hendro HS, M.Si, Pembantu Rektor 3 UMK, ketika ditanya soal pemberian beasiswa di UMK. Faktanya, beasiswa di UMK dapat meningkatkan motivasi belajar dan prestasi mahasiswa, serta mendorong semangat belajar, karena masalah ekonomi bukan lagi halangan.

Menurut Hendy pemberian beasiswa juga berprinsip pada pemerataan pendidikan dan kesempatan belajar bagi seluruh masyarakat. Tujuan akhirnya tentu untuk mencetak lulusan UMK yang berkualitas dan berdaya saing. Pada dasarnya beasiswa UMK diberikan terutama pada mahasiswa dari latar belakang ekonomi lemah, tetapi berprestasi. “Prestasi di sini bukan hanya pada bidang akademis saja, tetapi juga non-akademis, contohnya bidang olahraga dan kesenian,” ujar Hendy.

Apalagi, visi pendidikan saat ini bukan lagi cerdas kompetitif tetapi cerdas komprehensif. Maka, perpaduan berbagai ilmu akademis dan keterampilan praktis (soft skill) mutlak diperlukan. Menurut Hendy, beasiswa di UMK bersumber dari pemerintah, perusahaan swasta, dan yayasan. Beberapa yang berasal dari pemerintah di antaranya beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM), Bantuan Pendidikan Mahasiswa (BPM) Beasiswa Kerja Mahasiswa (BKM), bantuan penulisan tugas akhir, dan Technological and Professional Skill Sector Project (TPSDP). Sementara pihak swasta berasal dari PT Djarum dan Yayasan Supersemar. Mereka yang secara ekonomi dianggap mampu tetapi berprestasi pun berhak mendapatkan beasiswa. Hendy mengungkapkan kuantitas penerima beasiswa UMK saat ini adalah 15 hingga 20 persen dari total mahasiswa.

Selain beasiswa dana, UMK juga mengakomodasi kebutuhan mahasiswa akan keterampilan dan pengalaman kerja dengan program magang di beberapa perusahaan, salah satunya PT Telkom. Selain pengalaman, mereka juga berhak atas uang saku yang bisa dipergunakan untuk melancarkan proses pendidikan. Kreativitas mahasiswa pun tidak luput perhatian dengan adanya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Tidak heran bila akhirnya UMK selalu berpartisipasi dalam Pimnas dan kegiatan positif lainnya. Maka, jangan ragu bergabung dengan UMK karena beasiswa, kurikulum terstandar, dan kegiatan ekstrakurikulernya senantiasa turut mencerdaskan bangsa.

Selain beasiswa, mahasiswa UMK juga dapat mengembangkan diri melalui kegiatan kemahasiswaan dalam rangka mengembangkan potensi diri ke arah perluasan wawasan, peningkatan kecendikiawan, rasa keagamaan, kesetiakawanan sosial, kemanusiaan, memupuk minat/kegemaran serta pelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup, sebagai manifestasi studi dan kembali ke masyarakat.

Kegiatan kemahasiswaan ini dmasudkan untuk melengkapi kegiatan intra kurikuler dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yang dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kampus. (Hoery-Portal)